Jurnal9.com
News

Terawan Angkat Bicara Soal Pencopotan Achmad Yurianto dari Dirjen P2P

JAKARTA, jurnal9.com –  Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto memberikan penjelasan terkait dicopotnya Achmad Yurianto dari jabatan Dirjen P2P yang terkesan mendadak, yang turun dari jabatannya pada Jumat (24/10) kemarin.

Dia menjelaskan jika Achmad Yurianto  dirotasi dari jabatannya, dan selanjutnya menduduki jabatan baru sebagai Staf Ahli Menteri Kesehatan. Rotasi jabatan dalam lingkup organisasi merupakan hal biasa. Ini dilakukan sebagai upaya pembenahan organisasi dalam rangka peningkatan kinerja untuk pelayanan yang maksimal.

“Rotasi ini hendaklah dimaknai sebagai kepentingan organisasi, bukan sekadar penempatan figur pejabat pada jenjang jabatan dan kepentingan tertentu demi pembenahan organisasi,” kata Menkes dalam kanal resmi berbagi informasi Kementerian Kesehatan, Jumat (23/10).

Seperti diketahui, salah satu pejabat yang dirotasi adalah Achmad Yurianto. Dia dicopot dari jabatannya sebagai Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan atau Dirjen P2P.

Kemudian dia langsung dilantik secara resmi oleh Menkes Terawan sebagai Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan dan Globalisasi.

Rotasi ini didasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 155/TPA Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Kesehatan.

Atas tugas baru yang diemban Achmad Yurianto, Menkes berharap amanah yang dipercayakan dapat dilaksanakan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab serta komitmen yang kuat.

Menkes juga meminta agar semua kinerja baik yang telah ditorehkan selama menjabat sebagai Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit bisa diteruskan dalam rangka peningkatan kinerja organisasi Kementerian Kesehatan.

Terutama di masa pandemi sekarang ini, Menkes meminta agar situasi ini menjadi momentum bagi Achmad Yurianto melalui jabatan barunya untuk terus berinovasi guna memberikan kemudahan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan khususnya layanan digital.

Baca lagi  Herry Wirawan Perkosa 13 Santri, Dituntut Hukuman Mati: Apa ini Psikopat?

“Saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya atas pengabdian saudara selama ini melaksanakan tugas sebagai Dirjen P2P dengan baik dan semoga pengalaman selama ini dapat bermanfaat dalam mengemban tugas di tempat baru,” pungkasnya.

RAFIKI ANUGERAHA M

Related posts

Ini Tak Lazim, Pesawat yang Membawa Jokowi Berputar di Wilayah Turki

adminJ9

‘Amplop Kiai’ yang Picu Konflik Internal PPP, Berhentikan Suharso dari Ketua Umum PPP

adminJ9

Alasan Panji Gumilang Ditahan, Selama Jalani Pemeriksaan Tidak Kooperatif

adminJ9