Jurnal9.com
Headline News

Prediksi: Puan Maharani dan Ganjar Pranowo Bisa Pecah Kongsi Saat Pilpres 2024

Ganjar Pranowo saat bersama Puan Maharani

SOLO, jurnal9.com – Ketidakhadiran Gubernur JawaTengah Ganjar Pranowo pada acara peresmian Pasar Legi Solo yang dibuka Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani memperkuat dugaan terjadi perpecahan hubungan keduanya dalam internal partai.

Apalagi Puan Maharani selama dua hari itu juga tidak berkunjung ke DPC PDI-P Solo, maka makin memperjelas adanya dua kubu pendukung Puan Maharani dan Ganjar Pranowo pecah.

Padahal dalam waktu kunjungan kerja yang sama Puan Maharani menyempatkan datang ke Kantor DPC PDIP di tiga kabupaten, yakni Klaten, Boyolali dan Sukoharjo.

“Keputusan Puan tidak berkunjung ke DPC PDIP Solo jelas [menunjukkan] adanya perpecahan di internal partai. Apalagi terkait sikap Pak Rudy yang terang-terangan mendukung Ganjar maju Pilpres 2024,” kata Moh Abdul Hakim, pakar Psikologi Politik Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, pada Jumat (21/1/2022).

Dia menilai sikap Puan [tak mengunjungi PDI-P Solo] tersebut terkait buntut adanya sikap FX Hadi Rudyatmo selaku Ketua DPC PDI-P Solo dengan terang-terangan mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.

Bahkan menurut Hakim, dugaan perpecahan di badan internal PDI-P itu sudah berlangsung sejak lama, walaupun berkali-kali dibantah petinggi partai.

“Menurut saya hal itu dapat diartikan ada ketegangan antar kubu di internal PDI-P sebenarnya sudah cukup kuat. Sehingga sudah muncul aroma rivalitas di dalam tubuh PDI-P sendiri,” lanjutnya.

Hakim menjelaskan persaingan dalam politik di tubuh PDI-P itu membuat hubungan interpersonal terganggu atau renggang menjadi dua kubu.

“Kalau sampai hubungan interpersonal itu renggang, apalagi ini terjadi di DPC PDI-P Solo yang menjadi salah satu kandang banteng di Jawa Tengah, ini menandakan sudah terjadi kristalisasi sikap politik secara psikologis,” ungkap dia.

Baca lagi  Awas! Jika Merasakan Sakit Kepala di Bagian Belakang, Ini Tanda Kolesterol Tinggi

Menurut Hakim, kubu PDI-P Solo semakin kuat mendukung Ganjar, dan efeknya tak suka dengan Puan Maharani. Sebaliknya di kubu Puan tak akan mendukung Ganjar,” jelas Hakim.

Kondisi ini bisa menjadi tantangan buat Puan Maharani untuk mendekatkan hubungannya dengan para kadernya. “Ada kemungkinan rombongan Ganjar memisahkan diri dari lokomotif PDI-P, dan ini sangat merugikan PDI-P,” tegas Hakim.

RAFIKI ANUGERAHA M  I  ARIEF RAHMAN MEDIA

Related posts

Jika Sering Sakit Kepala atau Migrain, Hindari Jenis Makanan Ini

adminJ9

Jika Vaksin Belum Halal, Keadaan Darurat Tak Ada Solusi, Boleh Digunakan Sesuai Fatwa MUI

adminJ9

Firli Bahuri Jadi Tersangka Pemerasan SYL, MAKI: Dia itu Maling Berteriak Maling

adminJ9