QATAR, jurnal9.com – Negara Qatar yang menggelar Piala Dunia 2022 memberlakukan sejumlah larangan terhadap pengunjung suporter. Larangan itu mengundang kontroversi. Dan diprotes ribuan suporter dari berbagai negara yang akan menyaksikan pertandingan bola di negara Timur Tengah ini.
Ribuan supporter yang akan datang ke Qatar itu mempertanyakan sejumlah larangan itu. Berikut ini sejumlah larangan yang diberlakukan Qatar.
Penjualan dan konsumsi alkohol diizinkan hanya pada titik-titik tertentu
Salah satunya pembatasan mengkonsumsi alkohol hanya diizinkan pada waktu-waktu tertentu selama pertandingan dimulai.
Penjualan minuman alkohol ini juga dibatasi pada tiga jam sebelum sampai sesudah pertandingan. Dan hanya boleh dikonsumsi di tempat yang sudah mendapatkan izin seperti di hotel dan restoran.
Qatar juga melarang merokok di semua tempat umum. Karena itu semua orang yang terbiasa merokok harus melakukannya di tempat-tempat tertentu untuk menghindari denda.
Pembatasan dan larangan untuk komunitas LGBTIQ+
Suporter yang berpasangan sesama jenis antar pria tidak diperbolehkan melakukan hubungan mesra di depan umum (ruang publik). Jika melanggar akan dihukum selama tiga tahun penjara.
Pemerintah Qatar sendiri meyakinkan bahwa anggota komunitas LGBTQI+ yang akan menonton Piala Dunia tidak akan dihukum selama mereka mematuhi norma dan aturan yang ditetapkan di ruang publik.
Tidak boleh mengumbar kemesraan di depan umum
Qatar melarang penoton yang mengumbar kemesraan di depan umum, serta melakukan hubungan seks di luar nikah selama Piala Dunia. Bagi mereka yang melanggar dihukum tujuh tahun penjara.
Pejabat Qatar menyatakan, larangan ini diberlakukan untuk menghormati nilai-nilai dan tradisi yang ada di negaranya. Masyarakat Qatar yang pada umumnya masih relatif konservatif, dan ini bukan bagian dari budaya negaranya.
Larangan memakai pakaian yang tidak sopan
Qatar melarang suporter berpakaian yang tidak sopan, terutama para wanita. Pakaiannya tidak menunjukkan bahu atau lutut secara terbuka, serta penggunaan pakaian rok pendek.
Namun Qatar tidak akan mewajibkan mereka menutupi wajah dan kepala dengan jilbab seperti Wanita di Qatar.
Dilarang mengkonsumsi narkoba
Qatar melarang suporter mengkonsumsi obat-obatan terlarang seperti narkoba. Jika mereka melanggar bisa mendapatkan hukuman berat seperti penjara, deportasi, denda, larangan mengunjungi negara itu lagi.
Larangan mengambil gambar
Suporter tidak boleh mengambil gambar atau membuat konten di negara ini tanpa memiliki visa dan izin khusus untuk pengambilan gambar; seperti reporter tv dan media massa lainnya.
Data dari berbagai sumber.
GEMAYUDHA M I ARIEF RAHMAN MEDIA