Jurnal9.com
Headline News

PKB Kemungkinan Menyeberang ke NasDem Ingin Duetkan Muhaimin atau Khofifah?

kolase foto:  Anies Baswedan bersama Khofifah Indar Parawansa

JAKARTA, jurnal9.com – Melihat koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan Partai Gerindra yang sudah teken kontrak untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden, kemungkinan tidak terealisasi, mengingat sampai sejauh ini belum ada kejelasan dari pihak Gerindra untuk menunjuk Muhaimin Iskandar sebagai cawapresnya.

Alasan itu yang membuka PKB berpeluang menyeberang ke koalisi Partai Nasdem dengan menduetkan Muhaimin Iskandar dengan Anies Baswedan yang diusung Partai NasDem.

Hal itu seperti disampaikan Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan di Jakarta, Kamis (22/12/2022)

“Terbuka kemungkinan. Kalau PKB sama NasDem sekarang itu kan teman koalisi di pemerintahan. Kalau koalisi di dalam pemerintahan Jokowi – Maruf, NasDem dengan PKB itu sudah lebih lama berkoalisi dibandingkan dengan Gerindra,” ujar Gus Jazil, sapaan akrabnya Jazilul Fawaid.

Menanggapi kemungkinan akan berkoalisi dengan Partai NasDem, pihak politisi Partai NasDem Effendi Choirie atau Gus Choi mengakui bahwa PKB yang mengusung Muhaimin Iskandar lebih berpotensi untuk menduetkan dengan Anies Baswedan pada Pilpres 2024.

Muhaimin Iskandar  dan Anies Baswedan saat ditemui wartawan

“Jadi Partai NasDem bersama PKS dan Demokrat, terbuka membuka peluang dengan tokoh siapa pun yang akan bergabung dengan Koalisi Perubahan ini. Kita sambut dengan karpet merah,” kata Gus Choi.

“Terkait dengan keinginan Gus Jazil bahwa PKB punya pikiran untuk bergabung dengan NasDem, saya kira kita senang banget, semua yang gabung senang,” lanjutnya.

Gus Choi menyebutkan bahwa PKB bisa menambal ceruk pemilih Anies yang masih rendah di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

“Saya berpandangan PKB tentu punya potensi yang bisa digerakkan di Jawa Timur dan Jawa Tengah untuk menambah suara Anies Baswedan,” ujar Gus Choi.

Baca lagi  Hasil Survei SMRC: Elektabilitas Muhaimin Iskandar Mengungguli Khofifah dalam Pilpres 2024

Gus Choi menyebutkan jika Cak Imin ingin menjadi cawapres Anies, memang perlu membahas lebih dalam dengan Koalisi Perubahan. Dan Cak Imin juga perlu bersikap realistis.

“Terkait dengan wapres Anies, saya kira bisa diperbincangkan, kalau PKB ingin  gabung dengan Koalisi Perubahan, ya.. tidak otomatis harus Muhaimin Iskandar saja yang dari NU. Bisa jadi dari tokoh NU lain yang juga punya potensi besar, seperti Khofifah Indar Parawansa,” ungkap Gus Choi.

“Memang Cak Imin, saya kira target nomor satu, udah keturutan partainya; PKB nomor satu. Tapi Muhaimin sendiri harus realistis melihat kondisi di lapangan [dukungan suara],” lanjut dia.

GEMAYUDHA M  I  ARIEF RAHMAN MEDIA

Related posts

Ada 45 Juta Lansia pada 2035 Kesulitan Keuangan Karena Tak Punya Dana Pensiun

adminJ9

Kemenag Targetkan SK Inpassing Guru Madrasah Selesai 2021

adminJ9

Ulah Stafsus Milenial Presiden yang Bikin Gaduh

adminJ9