JAKARTA, jurnal9.com – Facebook mengumumkan perangkat lunak baru, machine learning yang bisa menerjemahkan 100 bahasa tanpa bergantung pada bahasa Inggris, pada Senin waktu setempat.
Raksasa jejaring sosial itu membuat perangkat penerjemah untuk seratusan bahasa guna menciptakan konten yang bisa diterima pengguna facebook yang mencapai 2 miliar di seluruh dunia.
“Ini adalah tonggak bersejarah, puncak pengerjaan AI Facebook untuk mesin penerjemah selama bertahun-tahun,” kata asisten peneliti Facebook Angela Fan dalam sebuah unggahan blog yang dilansir AFP.
Fan mengklaim mesin itu dapat menerjemahkan lebih akurat ketimbang perangkat sebelumnya, karena tidak bergantung pada bahasa Inggris sebagai bahasa perantara untuk penerjemahannya.
Kini pengguna facebook misalnya dapat menerjemahkan bahasa China ke Prancis, tanpa perlu menggunakan perantara bahasa China ke Inggris, kemudian bahasa Inggris ke Prancis untuk mendapatkan hasil terjemahannya.
Peneliti Facebook itu mengatakan perangkat lunak baru machine learning ini telah menangani rata-rata 20 miliar terjemahan setiap hari. Dia berharap sistem baru ini akan memberikan hasil yang lebih baik.
“Mendobrak hambatan bahasa melalui terjemahan mesin adalah salah satu cara paling penting untuk menyatukan manusia, memberikan informasi resmi tentang covid-19, dan menjaga mereka tetap aman dari konten berbahaya,” kata Fan.
RAFIKI ANUGERAHA M