Rhoma Irama
JAKARTA, jurnal9.com – Raja dangdut Rhoma Irama saat dikabari oleh seseorang mengenai tertangkapnya Ridho Rhoma atas kasus penyalahgunaan narkoba lagi, ia mengaku sempat tak percaya.
“Pertama kali saya dengar kabar dari seseorang. Orang ini memberi tahu ‘Bang Haji, Ridho ketangkep lagi. Saya enggak percaya banget,” kata Rhoma Irama saat dihubungi di rumahnya daerah Jakarta Selatan, Senin (8/2/2021).
Bahkan Rhoma Irama meyakini bahwa anaknya Ridho seusai keluar dari penjara pada Januari 2020 lalu atas kasus serupa, menyatakan sudah kembali ke jalan yang benar.
Namun setelah mendengar berita dari berbagai media televisi jika Ridho ditangkap lagi di sebuah apartemen dengan bukti tiga butir ekstasi, Rhoma Irama baru percaya bahwa putranya tertangkap lagi.
“Saya terus terang syok sekali, kok kenapa itu bisa terjadi lagi?,” ungkap si raja dangdut itu.
Meski begitu Rhoma Irama tetap memaafkan anaknya dan berharap Ridho bisa sadar kembali. “Papa maafin kamu. Dan kamu harus bangkit kembali. Peringatan ini biasanya dua kali. Ini udah yang kedua. Kalau sampai ketiga diperingatkan lagi, hati dan mata kamu akan dikunci. Jadi enggak bisa kembali lagi ke jalan Allah. Itulah kira-kira pembicaraan singkat saya dengan Ridho,” cerita Rhoma.
Rhoma sudah mengingatkan Ridho berkali-kali agar tidak mengulangi lagi perbuatannya. “‘Dho, kalau next kamu ngerjain ini lagi, papa gak ikut campur. Papa angkat tangan, silakan atasi sendiri’,” kata Rhoma.
“Kemarin saya bilang gitu juga, ya kamu silakan jalan sendiri, papa cuma bantu doa aja. Kalau doa enggak boleh putus dari orangtua,” ucapnya lagi.
Ridho sempat menangis saat meminta maaf via sambungan telepon kepada ayahnya, Rhoma Irama. “Akhirnya kemarin malam Ridho menelepon saya nangis-nangis luar biasa. Pokoknya dia minta maaf bahwa ternyata Ridho belum bisa megang amanat,” tutur Rhoma.
“Dia bilang, ‘mungkin ini akhir dari karier Ridho, Pa…. Saya jawab, ‘enggak boleh bilang gitu, enggak ada kata putus asa dalam hidup ini. Papa maafin kamu dan kamu bangkit kembali’,” ungkap Rhoma kepada Ridho.
Rhoma berharap agar Ridho bisa kembali ke jalan yang benar. Keluarga akan selalu memberikan dukungan dan doa supaya Ridho bisa melewati permasalahan penyalahgunaan narkoba yang kedua kalinya ini.
Seperti disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus bahwa Ridho kembali mengkonsumsi narkoba lagi saat berada di Bali. “RR mengakui dia lakukan lagi di pulau Bali. Sejak awal bebas dari penjara pada Januari 2020 lalu ia lakukan di pulau Bali,” kata Yusri yang menangkap Ridho bersama dua rekannya.
Dari hasil penangkapan Ridho itu, polisi mengamankan barang bukti berupa 3 butir ekstasi. Kasus ini bukan pertama kali Ridho Rhoma terjerat kasus narkoba. Sebab pada Maret 2017 lalu, Ridho Rhoma pernah ditangkap dengan kasus membawa sabu seberat 0,7 gram beserta alat hisap.
Kemudian Ridho Rhoma oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat dihukum 10 bulan rehabilitasi. Pada 25 Januari 2018 Ridho menghirup udara bebas. Namun, Ridho Rhoma kembali harus menjalani hukuman karena putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) memperberat hukumannya menjadi 18 bulan atau 1,5 tahun penjara.
Ridho Rhoma kembali bebas pada 8 Januari 2020 lalu. Saat bebas dari penjara, Ridho Rhoma dijemput sang ayahnya. Kala itu Rhoma Irama tak kuasa menahan tangis menyambut kebebasan Ridho Rhoma.
Sejak keluar dari penjara pada Januari 2020 itu, kemudian Ridho menyatakan sadar dan ingin memasuki jenjang pernikahan. Karena itu ayahnya, Rhoma Irama merasa kaget saat mengetahui ditangkap lagi karena kasus yang sama. “Narkoba lagi, narkoba lagi.”
Rhoma Irama sempat tak percaya, karena Ridho sendiri dalam menghadapi persiapan pernikahannya. Bahkan, kata Rhoma Irama, sudah mencapai 50 persen untuk persiapan pernikahannya.
Rhoma menuturkan Ridho akan mempersunting seorang perempuan asal Turki. Bahkan rencana pernikahannya akan digelar pada Juni 2021 ini. “Sudah 50 persen. Rencananya nikah di Turki sama orang Turki,” kata Rhoma.
Namun dengan tertangkapnya Ridho atas kasus penyalahgunaan narkoba sekarang ini, maka rencana pernikahan ini terpaksa harus direncanakan ulang. Rhoma Irama berharap Ridho segera menyelesaikan permasalahan hukumnya agar rencana menikahnya bisa terealisasi seperti yang sudah dijadwalkan.
“Mudah-mudahan jadi, rencananya kan Juni. Mudah-mudahan bapak kepolisian dan kejaksaan sebulan aja direhab,” kata Rhoma.
Proses pertemuan dengan pihak keluarga calon istri, diakui Rhoma sudah dilakukan. Kini ia hanya menantikan bagaimana proses hukum kasus Ridho berjalan.
RAFIKI ANUGERAHA M I ARIEF RAHMAN MEDIA
