Jurnal9.com
Headline News

Jokowi: Tak Ada Niat Jadi Presiden 3 Periode, Pesan ke Amien Rais, Jangan Bikin Gaduh

Presiden Jokowi yang tampak marah menyampaikan pesan ke Amien Rais agar jangan bikin gaduh. Sudah berkali-kali dirinya menegaskan tak ada niat untuk jadi presiden 3 periode.

JAKARTA, jurnal9.com – Banyak orang yang menilai pernyataan Amien Rais yang menuding Presiden Joko Widodo berniat menjabat presiden 3 periode itu sebagai tuduhan su’udhon atau berburuk sangka. Padahal presiden tak menunjukkan sikap atau perilaku seperti yang dituduhkan pendiri Partai Ummat ini.

“Pernyataan Amien Rais yang bikin gaduh di berbagai media sosial itu sebagai tuduhan suudhon atau berburuk sangka. Ini merupakan perbuatan tidak terpuji yang dalam Islam tidak boleh atau berdosa,” kata DR KH Sunarto, Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya.

Dia mengutip ayat Alquran surah Alhujurat; “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka. Karena perbuatan berprasangka itu dosa, Dan janganlah mencari-cari keburukan orang. Dan jangan menggunjingkan satu sama yang lain…,”.

DR. KH Sunarto, dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya

Pernyataan Amien Rais yang bikin gaduh di medsos itu ditanggapi Presiden Jokowi. Dalam keterangan persnya presiden menegaskan bahwa dirinya tak pernah berkeinginan untuk menjabat presiden 3 periode.

Presiden Jokowi meminta jangan membuat isu yang bikin gaduh. “Jangan membuat kegaduhan. Kita saat ini sedang fokus pada penanganan pandemi,” ungkap Jokowi dalam pernyataan persnya di Istana Presiden, Jakarta, Senin (15/3).

“Apa lagi yang harus saya sampaikan? Bolak-balik ya sikap saya tidak berubah. Saya tegaskan, saya tidak ada niat. Tidak berminat juga menjadi presiden tiga periode. Konstitusi mengamanatkan dua periode. Itu yang harus kita jaga bersama-sama,” tegas Jokowi.

Isu presiden 3 periode yang dilontarkan Amien Rais lewat video yang diunggah di akun Amien Rais Official itu menuding ada skenario untuk memuluskan langkah Jokowi untuk menjabat presiden 3 periode, usai masa jabatan presiden periode kedua pada 2024 berakhir.

Baca lagi  Misi Jokowi Damaikan Konflik Rusia-Ukraina Sulit Terwujud, Ini Penyebabnya

Amien Rais lewat akun YouTube mengungkapkan adanya usaha dari pemerintahan Jokowi untuk menguasai lembaga tinggi negara dan hal ini dianggap berbahaya.

Pada video yang diunggahnya itu, Amien juga curiga rezim Jokowi bakal mendorong sidang MPR untuk melakukan perubahan terhadap dua pasal. Salah satunya adalah mengubah masa jabatan presiden.

“Jadi mereka akan mengambil langkah meminta Sidang Istimewa MPR yang mungkin satu dua pasal katanya perlu diperbaiki. Yang mana, saya juga tidak tahu. Tapi kemudian nanti akan ditawarkan pasal baru yang memberikan hak bahwa presiden bisa dipilih tiga kali,” ungkap Amien.

“Kalau ini betul-betul keinginan mereka, maka saya kira kita sudah segera bisa mengatakan inalillahi wa inalillahirojiun,” kata mantan pendiri PAN ini.

Pernyataan Amien Rais itu juga direspon sejumlah politikus dan pimpinan MPR.

“Sampai hari ini, belum ada satu pun usulan legal atau formal baik dari Istana, individu, maupun anggota MPR yang mengusulkan perubahan terhadap UUD untuk memperpanjang masa jabatan presiden hingga 3 periode,” kata Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) dalam keterangannya, Senin (15/3).

Bahkan, menurut HNW, yang terjadi sebagian besar pimpinan MPR dari PKS, PDIP, Gerindra, Nasdem, PKB, PD, dan PPP sudah secara terbuka menyatakan bahwa tidak ada agenda amandemen UUD 1945 untuk memperpanjang masa jabatan presiden hingga tiga periode.

ARIEF RAHMAN MEDIA

 

Related posts

Paslon Capres-Cawapres yang Kalah Mestinya Legowo Terima Kekalahan Secara Terhormat, Jangan Ego!

adminJ9

Kebebasan Berpendapat di Era Jokowi Lebih Sulit, Dulu Zaman Soeharto Tak Ada Masalah

adminJ9

Tragedi Cinta Segitiga Berakhir Pembunuhan di Tangerang

adminJ9