Jurnal9.com
News

Presiden Volodymyr Zelensky Lepas Baju Kepresidenannya Ikut Perang Hadapi Pasukan Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tampak mengenakan pakaian militer turut bergabung dengan pasukan negaranya turun ke medan tempur berperang melawan pasukan Rusia

JAKARTA, jurnal9.com – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melepas pakaian kepresidenannya berganti mengenakan pakaian militer, lalu turun ke lapangan bergabung bersama pasukannya untuk ikut berperang melawan pasukan Rusia.

Zelensky termasuk salah satu presiden yang punya karier unik, sebelum terjun ke politik ia pernah menjadi aktor film komedian. Sekarang saat dirinya jadi orang nomor satu di Ukraina, dengan keberaniannya ia melepas baju kepresidenanya untuk ikut berperang.

Dikutip melalui akun Twitter @DuvanMarquez12, tampak sejumlah foto yang diunggah banyak menampilkan sosok Presiden Ukraina yang berada di garis depan medan pertempuran.

“Cintai negaramu ..! Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meninggalkan pakaian kepresidenan bersama pasukan Ukraina untuk berperang melawan pasukan Rusia. Hormat buat presiden yang ramah,” tulis akun Duvan Marquez, dikutip melalui Twitter @DuvanMarquez, Jumat (25/2/2022)

Dalam akun Twitter Duvan Marquez itu mengunggah postingan: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sudah berpakaian militer dan maju ke medan perang di Chernobyl untuk langsung memimpin pasukannya berperang dengan Rusia.

“Presiden Zelensky sudah meninggalkan pakaian formalnya dan mengenakan seragam militer dan maju ke medan perang memimpin pasukan melawan Rusia,” lanjutnya.

Dikutip melalui laman Indian Express, Zelensky mengatakan bahwa negaranya dibiarkan sendiri untuk memerangi Rusia.

“Kami ditinggalkan sendirian untuk membela negara kami. Siapa yang siap berperang bersama kami? Saya tidak melihat siapa pun. Siapa yang siap menjamin Ukraina dalam keanggotaan NATO? Semua orang takut,” kata Volodymyr Zelensky dalam pidato yang direkam dalam video, dikutip Jumat (25/2/2022).

Kemudian Zelensky mengatakan bahwa 137 warga Ukraina, baik personel militer maupun warga sipil telah tewas dalam pertempuran sejak awal serangan Kamis pagi. Selain itu, 316 wagra Ukraina lainnya dilaporkan mengalami luka-luka.

Baca lagi  Kemenag Beri Paket Data Gratis untuk Siswa Madrasah, Kerjasama dengan 5 Operator

ARIEF RAHMAN MEDIA

Related posts

Hasto Ancam akan Bongkar Skandal yang Melibatkan Petinggi Negara, Prasetyo: Emangnya Ada?

adminJ9

Firli Diduga Ikut ‘Bermain Perkara’ Kasus Kebocoran Dokumen Penyelidikan di Kementerian ESDM?

adminJ9

Ancaman Pembunuhan Peneliti BRIN Tunjukkan Bentuk Bullying pada Kelompok yang Berbeda

adminJ9